halo temen semua apa kabar ? moga selalu dalam keaadan baik ya , ok dah kali ini saya akan bagikan pengalaman saya saat kena tilang. saat itu cuaca panas banget dan tambah panas lagi di jalanan ada bapak - bapak polisi yng lagi asik tilang bebera kendaraan dan tak terkecuali saya , sampai di depan bapak yg terhormat langsung deh di tanya " selamat siang mas ,,,,tolong perlihatkan SIM dan STNK nya ? dan sial nya saya belum punya sim dan langsung dah di tilang ,,,,,setelah menunggu beberepa saat kita akan di mintai KTP dan setelah di data pak polisi dengan nada yang sangat di plomatis " denda nya RP 250.000 ya mas,mau di bayar di sini atau ke pengadilan ? buset uang segitu buat beli nasi ke pakai 1 bulan pak ,, ya udah di tilang aja pak ,,,kata saya ! setelah di data lalu saya di beri 1 lembar kertas warna merah . oh iya sekedar info ya untuk kertas warnah gunanya kita harus bayar denda secara langsung di pengadilan sedangkan yang warna biru kita bisa membayar denda melalui bank dan tanpa perlu repot datang ke pengadilan namun dengan dengan denda lebih mahal .nah setelah jatuh tempo kita harus datang ke pengadilan tempat anda kena tilang ,setelah sapai di sana silahkan ambil no urut . ingat -ingat terus no urut yg anda dapatkan karena akan sangat berguna saat nanti anda membayar denda nya. nah setelah anda di panggil anda akan di kumpulkan dalam dalam satu ruangan dan di sidang secara bersama setelah selesai anda akan di beritahu berapa denda yang harus di bayar untuk pelanggaran roda 2 sebesar Rp 30.000 sedangkan roda 4 sebesar Rp 50.000 ( tergantung pelanggaran ) nah setelah itu bayar denda nya di tempat yang telah di sediakan . gimana gak ribetkan ,,,,,,ok makasih ya atas perhatian nya terimakasih
0 comments: